Cara Membuat Sabun Versi Rumahan



Saat ini sabun mudah dibeli di pasaran, tetapi tidak ada salahnya bila Anda bereksperimen dengan mempraktikkan cara membuat sabun sendiri. Apalagi bila memiliki minat yang besar untuk menekuni usaha membuat sabun. Dari sekadar iseng, sabun produksi rumahan pun bisa menghasilkan keuntungan yang memuaskan.

Cara Membuat Sabun Berbagai Jenis

Berikut ini beberapa cara membuat sabun yang bisa anda praktikkan di rumah.

Membuat Sabun Mandi

Bahan-bahan yang diperlukan:
  • Air. Anda bisa memilih air minum kemasan ataupun air sulingan yang mengandung sedikit mineral. Tetapi jangan gunakan air ledeng atau air yang berasal dari PDAM karena banyak mengandung mineral. Dalam pembuatan sabun, air berfungsi sebagai katalis atau pelarut.
  • Lemak atau minyak, adalah komponen utama dalam pembuatan sabun. Lemak yang digunakan adalah lemak alami serta minyak yang mudah diperoleh sehari-hari. Ada banyak pilihan yang tersedia. Anda bisa memilih untuk menggunakan minyak kedelai, minyak jagung, minyak zaitun, minyak sawit, dan minyak kelapa.
  • NaOH/KOH. Bahan-bahan ini bisa didapatkan di toko bahan kimia. Bahan-bahan ini diperlukan untuk mengubah lemak atau minyak menjadi sabun.
  • Pewarna. Jika ingin mendapatkan sabun yang berwarna-warni, Anda bisa menggunakan pewarna sintetis ataupun pewarna makanan.
  • Minyak Esensial atau Bibit Parfum. Untuk mendapatkan sabun yang wangi, campurkan minyak esensial atau bibit parfum bersama bahan lainnya.
  • Zat Adiktif. Beberapa zat bisa ditambahkan untuk mendapatkan sabun dengan kualitas yang lebih baik. Bahan-bahan tersebut di antaranya tepung kanji, tepung maizena, bedak tabur, herbal, rempah, dan lainnya. 
Alat-alat yang diperlukan:
  1. Botol Plastik. Sebagai wadah untuk menyimpan air.
  2. Kantong Plastik Kecil. Digunakan sebagai wadah penimbangan NaOH/KOH.
  3. Timbangan. Umumnya timbangan yang digunakan adalah timbangan dapur dengan skala terkecil 1 atau 5 gram.
  4. Sarung Tangan Karet. Diperlukan selama proses pembuatan sabun dari awal hingga akhir.
  5. Kacamata. Dipakai selama pembuatan larutan NaOH/KOH saja. 
  6. Masker. Digunakan pada saat pembuatan larutan NaOH/KOH saja. 
  7. Plastik-Polipropilen atau Sendok Stainless Steel. Diperlukan untuk menuangkan NaOH/KOH dan mengaduknya. 
  8. Plastik-Polipropilen atau Wadah dari Gelas. Digunakan sebagai tempat untuk melarutkan NaOH/KOH dengan air. 
  9. Baskom/Wadah Plastik. Digunakan untuk menyimpan serta menimbang air dan minyak. 
  10. 2 Lembar Kain. Diperlukan untuk menutup cetakan setelah diisi sabun dan untuk menutupi blender. 
  11. Cetakan. Untuk mencetak sabun. Cetakan bisa berbentuk apa saja, bisa berupa loyang yang diminyaki, baki plastik yang dialasi plastik tipis, atau pipa PVC yang diminyaki.
  12. Blender. Untuk menghaluskan bahan.
  13. Plastik Tipis. Untuk melapisi cetakan. 

Resep Sabun Cair (1)

  • 50 g Minyak Zaitun
  • 1340 g Minyak Sawit
  • 70 g Minyak Kelapa
  • 250 g Air
  • 10 cc Fragrance + Pewarna
  • 122 g KOH – Kalium Hidroksida
*Proses pada suhu ruangan.

Resep Sabun Cair (2)

  • 60 g Minyak Jagung
  • 60 g Minyak Palem
  • 80 g Minyak Kelapa
  • 340 g Minyak Kedelai
  • 230 g Air
  • 10 cc Fragrance + Pewarna
  • 109 g KOH - Kalium Hidroksida 
*Proses pada suhu ruangan.

Resep Sabun Padat (1)

  • 210 g Air
  • 100 g Minyak Sawit
  • 150 g Minyak Kelapa
  • 235 g Minyak Zaitun
  • 10 cc Fragrance + Pewarna
  • 74 g NaOH – Natrium Hidroksida
*Proses pada suhu ruangan

Resep Sabun Padat (2)

  • 210 g Air
  • 250 g Minyak Sawit
  • 100 g Minyak Jagung
  • 140 g Minyak Kelapa
  • 10 cc fragrance + pewarna
  • 75.5 g NaOH – Natrium Hidroksida 
*Proses pada suhu ruangan

Membuat Sabun Cair dan Sabun Padat

Pada prinsipnya, cara untuk membuat sabun cair dan sabun padat sama dan Anda bisa menerapkan langkah-langkah di bawah ini untuk membuat kedua jenis sabun tersebut.
  • Sebelum mencampur dan mengolah bahan, sangat penting untuk memperhatikan resep.
  • Ambil air dan NaOH / KOH dan tempatkan di wadah plastik atau kantung plastik, kemudian timbanglah sesuai dengan takaran yang tertera pada resep. Siapkan wadah stainless steel, plastik poliproplen, atau gelas pyrex (pilih salah satu) kemudian tuangkan air dingin atau sejuk ke dalam wadah tersebut. 
  • Langkah berikutnya adalah menuangkan NaOH / KOH sedikit demi sedikit ke dalam air dingin tadi sambil diaduk perlahan hingga larut. Setelah NaOH / KOH mulai larut, anda akan melihat reaksi awal larutan yang berwarna keputihan dan mengeluarkan hawa panas. Untuk itulah, kacamata, masker, dan sarung tangan karet amat diperlukan pada proses ini. setelah semua zat terlarut, dinginkan larutan tersebut hingga mencapai suhu ruang dan simpan larutan tersebut di tempat yang aman INGAT! Proses ini tidak boleh dibalik! Anda tidak boleh menuangkan air ke NaOH / KOH. 
  • Ambil minyak kedelai, minyak jagung, minyak zaitun, minyak sawit, dan atau minyak kelapa yang sudah ditempatkan di wadah plastik atau kantung plastik kemudian sesuai dengan takaran yang tertera pada resep.
  • Selanjutnya, minyak yang sudah ditimbang tersebut dituang ke dalam blender.
  • Setelah itu, masukan larutan NaOH/KOH tadi ke dalam blender secara perlahan-lahan (Anda disarankan untuk berhati-hati saat menuangkan).
  • Pastikan larutan NaOH dan KOH sudah masuk ke dalam blender, kemudian pasang tutup blender dan taruh kain di atas tutup blender agar bahan-bahan yang diblender tidak terciprat keluar apalagi sampai mengenai wajah dan badan kita. Proses pada putaran terendah.
  • Setelah beberapa saat, Anda bisa menghentikan blender dan memeriksa hasil blender tadi untuk melihat tahap Trace. Trace adalah tahapan penting dalam mengolah sabun, yang ditandai dengan mengentalnya campuran sabun. Trace merupakan tahap akhir dari proses pengadukan dimana sabun sudah terbentuk. Istilah Trace muncul karena ketika adonan sabun tadi disentuh dengan sendok, selama beberapa detik bekas sendok tadi masih membekas. 
  • Saatnya menambahkan pewarna, pengharum, atau zat adiktif lainnya ke dalam campuran sabun, pada saat trace ini. Proses lagi pada putaran terendah, aduk selama beberapa detik lalu hentikan putaran blendernya.
  • Setelah semua proses selesai, saatnya menuang adonan sabun ke dalam cetakan lalu tutuplah dengan kain agar terjadi insulasi. Selama satu hingga dua hari, simpan sabun dalam cetak tadi di tempat yang aman. Dua hari berikutnya, anda bisa mengeluarkan sabun dari cetakan lalu memotongnya sesuai selera. Simpan lagi sekurang-kurangnya 3 minggu sebelum digunakan.
Anda pun memiliki sabun mandi buatan sendiri! Mudah bukan?

Membuat Sabun Cuci atau Sabun Batangan

Bahan-bahan yang diperlukan:
  1. 500 cc Air Bersih 
  2. 30 cc Minyak Serai
  3. 650 cc Minyak Kelapa
  4. 225 gram Caustic Soda
  5. 150 gram Soda Ash/Soda Abu 
  6. Bahan pewarna secukupnya
Alat-alat yang diperlukan:
  1. 2 (dua) ember plastik
  2. 2 (dua) pengaduk dari kayu
  3. 2 (dua) panci email 
  4. Cetakan dan Kain 
Cara membuat:
  • Larutkan Caustic Soda dengan air lalu diamkan larutan tersebut selama kira-kira 12 jam.
  • Setelah itu, masukkan bahan pewarna secukupnya ke dalam larutan, aduklah hingga bahan pewarna tersebut merata.
  • Masukkan larutan tersebut ke dalam minyak kelapa dan aduk dengan cepat hingga mengental seperti bubur. Sambil ditambahkan minyak serai untuk menghilangkan bau yang tidak enak. Aduk hingga merata.
  • Tuang adonan ke dalam cetakan yang telah diminyaki lalu tutup dengan kain dan biarkan selama beberapa hari hingga mengeras. Setelah itu barulah sabun bisa digunakan untuk mencuci.
  • Keterangan: Jangan gunakan peralatan yang terbuat dari aluminium dalam proses pembuatan sabun cuci ini. Karena larutan Caustic Soda bisa menyebabkan lapisan aluminium luntur atau rusak. 
  • Dalam proses pembuatan sabun, Anda diwajibkan menggunakan sarung tangan agar terhindari dari bahaya larutan Caustic Soda yang dapat menyebabkan rasa panas, gatal, bahkan bisa membuat kulit terkelupas.
Selamat mencoba!

Membuat Sabun Cream Deterjen

Bahan-bahan yang diperlukan:
  1. 600 cc (2,5 gelas) Air Bersih 
  2. 30 gram CMC Carboxil Mettyl Calycus Celolose
  3. 50 gram Caustic Soda
  4. 300 gram ABS (Alkyl Benzoat Sulfa/Marion)
  5. 50 gram STTP Sodium Try Poly Pospat
  6. 100 gram Soda Ash/ Soda Abu
  7. 5 cc Bibit Minyak Wangi
  8. 50 gram Caoline
  9. Bahan Pewarna Secukupnya
Alat-alat yang diperlukan:
  1. 2 (dua) ember plastik
  2. 2 (dua) pengaduk dari kayu
  3. 2 (dua) panci email 
  4. Cetakan dan Kain 
Cara membuat:
  • Masukkan ABS dalam wadah plastik atau panci email, kemudian larutkan CMC pada ABS, lalu aduklah sampai kental hingga membentuk seperti asam belerang (1).
  • Larutkan Soda Ash, STTP, Caustic Soda, dan Bahan Pewarna ke dalam air. Aduk semua bahan tersebut kira-kira selama 5 menit agar tercampur secara merata (2). 
  • Masukkan larutan (2) yang sudah berbentuk cairan ke dalam larutan (1). Kemudian aduklah kedua larutan tersebut sampai menimbulkan busa. Masukkan Caoline sedikit demi sedikit, ketika busanya sudah naik dan larutan sudah halus. Ketika memasukkan Caoline sambil diaduk-aduk supaya tidak ada tepung yang menggumpal atau mengkristal (3).
  • Terakhir, larutkan bibit minyak wangi larutan (3) dan aduk-aduk sampai betul-betul merata.
  • Diamkan selama sehari atau dua hari dan anda pun akan mendapatkan sabun cream deterjen buatan sendiri.
Itulah cara membuat sabun. Langsung dicoba ya!